IP #134 "Akankah Hujan Turun Malam ini?"
Langit terlihat begitu cerah. Sang awan pun bergelantungan sambil terus berlarian. Seolah saling kejar-kejaran.
Namun, dibawahnya, jauh terlihat seorang bocah yang duduk sendiri sambil terus merenung. Merenung, bingung, dan tak tahu kemana hendak mengadu dan berbagi apa yang menjadi masalahnya dan apa yang menjadi harapannya.
Sudah lama, ia mengadu pada Tuhan, tapi belum melihat jawabannya. Ingin mengadu pada orang tua, tetapi takut malah membuat mereka menjadi sedih karenanya. Andai, ada orang yang mau menjadi sandarannya. Menjaga aib ataupun rahasianya. Mungkin tenanglah dia.
Terlihatlah orang-orang sekitarnya sibuk tiada henti. Namun terlihat pula anak-anak yang tersenyum bahagia tertawa kesana kemari.
Entahlah, akankah hujan malam ini? Menjadi teman, menemani dalam hening kesepian. Menghapuskan luka dan menambal semangat yang entah pergi kemana. Menjahit kepercayaan diri, yang hampir mau mati karena ejekan dan omongan orang yang lama disanjungnya.
Beginikah rasanya, Yusuf yang sendiri dalam penjara. Beginikah jawaban, supaya kita jangan bergantung pada orang apalagi menyanjungnya.