IP #50 "Ingin Ku Menangis di Pangkuanmu."
Tak terasa, diri ini sudah semakin bertambah usia dan juga harus tambah dewasa.
Namun rindu diri ini dg keadaan itu,
Mendekat dan menangis dipangkuanmu,
Lalu do'a-do'a mengalir di seluruh tubuhku,
Begitulah sedikit larik syair lagu Iwan Fals.
Mendekat dan menangis dipangkuanmu,
Lalu do'a-do'a mengalir di seluruh tubuhku,
Begitulah sedikit larik syair lagu Iwan Fals.
Sering kurindu, apakah telephone saja itu cukup?
kapankah kita mengagendakan bertemu dengannya.
Seolah sibuk tiada henti, tak ada waktu untuk menemui,
Jangan sampai kau kelak sesali,
Masa-masa selagi ia hidup dan masa yang berarti.
kapankah kita mengagendakan bertemu dengannya.
Seolah sibuk tiada henti, tak ada waktu untuk menemui,
Jangan sampai kau kelak sesali,
Masa-masa selagi ia hidup dan masa yang berarti.
Nasehatnya begitu tinggi,
Isinya selalu murni dari hati,
Tak ada pernah merasa benci,
Karena semua berawal dari hati.
Isinya selalu murni dari hati,
Tak ada pernah merasa benci,
Karena semua berawal dari hati.